Baru-baru ini ada satu kabar yang kurang mengenakan bagi para blogger Indonesia. Seorang blogger yang bernama Sri Mulyono terancam mendapat somasi dari orang nomor satu di negeri ini akibat sebuah artikel yang ia tulis di kompasiana yang bejudul "Anas : Kejarlah Daku, Kau Terungkap". Artikel ini sejatinya berisi tentang cerita dan pendapat mas Sri Mulyono soal kasus korupsi yang terjadi di Indonesia yang lagi jadi bahan perbincangan khalayak ramai saat ini.
Lantas kenapa dengan artikel itu koq sampai membuat SBY mau mensomasi sang blogger?. Ternyata selidik punya selidik, selain gara-gara di artikel itu mas sri mulyono menyebut nama edi baskoro alias Ibas yang diduga terkait dalam kasus korupsi hambalang. Ternyata mas sri mulyono sang penulis merupakan aktivis dari kelompok Pergerakan Perhimpunan Indonesia (PPI) ormas pimpinan Anas Urbaningrum yang memang kerap bikin gerah si presiden. Entah karena PPI nya atau sama anas nya yang bikin sby gerah cuma mereka lah yang tau. Yang pasti sudah jadi rahasia publik kalau saat ini sby sangat antipati sama anas dkk.
Terkait masalah somasi, melalui pengacaranya sby hendak melayangkan somasi kepada mas sri mulyono hal ini disampaikan dalam dialog di tvone. Yang jadi masalah, kenapa ya koq orang sekelas sby yang notabene seorang Presiden sampai segitunya menanggapi masalah ini. Setiap kali nama ibas disebut-sebut terkait kasus korupsi koq sby jadi gak terima. Memang sih ibas itu anak kandung sby, tapi sebagai seorang presiden harusnya sby kasih contoh yang baik lah ke publik, toh kalau memang ibas tidak bersalah biar pengadilan yang memutuskan, jangan belum apa-apa udah apriori aja nih si presiden.
Mau jadi apa negara yang katanya sudah berdemokrasi ini kalau menulis atau berpendapat aja yang jelas-jelas bukan memfitnah uda main di ancam pakai somasi. Besok-besok bisa jadi nyeletuk aja bisa kena somasi sama si boss. Pesan buat pak SBY jangan terlalu memproteksi anak anda lah, kalau ibas merasa gak bersalah dan namanya selalu dikaitkan dengan kasus korupsi, silahkan buktikan di persidangan. Biarkan hukum yang berbicara atas nama keadilan. Satu lagi, ancaman model kayak gini gak akan pernah bikin kita berhenti ngeblog atau menulis. salam blogger....
 |
| foto : voa-islam.com |
Lantas kenapa dengan artikel itu koq sampai membuat SBY mau mensomasi sang blogger?. Ternyata selidik punya selidik, selain gara-gara di artikel itu mas sri mulyono menyebut nama edi baskoro alias Ibas yang diduga terkait dalam kasus korupsi hambalang. Ternyata mas sri mulyono sang penulis merupakan aktivis dari kelompok Pergerakan Perhimpunan Indonesia (PPI) ormas pimpinan Anas Urbaningrum yang memang kerap bikin gerah si presiden. Entah karena PPI nya atau sama anas nya yang bikin sby gerah cuma mereka lah yang tau. Yang pasti sudah jadi rahasia publik kalau saat ini sby sangat antipati sama anas dkk.
Terkait masalah somasi, melalui pengacaranya sby hendak melayangkan somasi kepada mas sri mulyono hal ini disampaikan dalam dialog di tvone. Yang jadi masalah, kenapa ya koq orang sekelas sby yang notabene seorang Presiden sampai segitunya menanggapi masalah ini. Setiap kali nama ibas disebut-sebut terkait kasus korupsi koq sby jadi gak terima. Memang sih ibas itu anak kandung sby, tapi sebagai seorang presiden harusnya sby kasih contoh yang baik lah ke publik, toh kalau memang ibas tidak bersalah biar pengadilan yang memutuskan, jangan belum apa-apa udah apriori aja nih si presiden.
Mau jadi apa negara yang katanya sudah berdemokrasi ini kalau menulis atau berpendapat aja yang jelas-jelas bukan memfitnah uda main di ancam pakai somasi. Besok-besok bisa jadi nyeletuk aja bisa kena somasi sama si boss. Pesan buat pak SBY jangan terlalu memproteksi anak anda lah, kalau ibas merasa gak bersalah dan namanya selalu dikaitkan dengan kasus korupsi, silahkan buktikan di persidangan. Biarkan hukum yang berbicara atas nama keadilan. Satu lagi, ancaman model kayak gini gak akan pernah bikin kita berhenti ngeblog atau menulis. salam blogger....
Tag :
Ceritaku
2 Komentar untuk "Akibat Nulis Artikel Seorang Blogger Terancam Di Somasi Presiden SBY"
mau gimana lagi dibilang bang ven, inilah Indonesia, aku bangga menjadi warga Indonesia karena aku dilindungi disini. Indonesia melindungi dua aspek aparat pemerintah dan hewan langka.
Sepertinya aku masuk ke kategori hewan langka bang Ven :(
terkadang jadi yang aneh ditengah mainstream memang selalu diposisikan kyk gitu ya, tapi sama saja hewan langka juga hanya undang-undang yang lindungi pada peakteknya hanya pejabat penguasa yang benar-benar dilindungi dimata hukum. itulah Indonesia....
Apa Komentarmu ?
Catatan :
1. Gunakan bahasa yang baik dan sopan dalam berkomentar
2. Berkomentar lah sesuai dengan tema artikel.
3. Dilarang menuliskan link aktif di kolom komentar, NO SPAM
4. Share this post G+1 sebagai support blogger Indonesia