Blog Tuttorial Tips dan Update Informasi

Lazada Indonesia

Membangun Partisipasi Politik Masyarakat

partisipasi politik
Dalam meningkatkan dan membangun kesadaran masyarakat akan penting dan berharganya partisipasi politik masyarakat dalam membangun demokrasi substantif ada dua hal yang perlu dilihat. Pertama, kesadaran politik, yaitu kesadaran seseorang akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara yang menyangkut pengetahuannya mengenai lingkungan masyarakat dan politik serta menyangkut minat dan perhatiannya terhadap lingkungan masyarakat dan politik tempat ia hidup dan berkembang. Kedua, kepercayaan politik, yaitu penilaian seseorang terhadap pemerintah dan sistem politik yang ada apakah dapat dipercayai dan dapat dipengaruhi atau tidak.

Selain itu faktor tingkat kehidupan ekonomi juga turut menentukan tinggi rendahnya partisipasi politik. Samuel Huntington mengatakan bahwa tingkat pembangunan sosio-ekonomi yang lebih tinggi dalam suatu masyarakat dapat mengakibatkan tingkat partisipasi politik yang lebih tinggi dan secara implisit dapat menimbulkan pergeseran dalam bentuk partisipasi politik dari mobilisasi ke spontanitas. Hal ini dapat dipahami bahwa dalam masyarakat yang kompleks, lebih kaya, dan lebih makmur dengan tingkat industrialisasi dan urbanisasi yang tinggi terdapat lebih banyak orang yang terlibat dalam politik apabila dibandingkan dengan masyarakat yang kurang berkembang dan masih berada pada tingkat pertanian dan pedesaan.

Kemudian, dari aspek komunikasi juga dapat dilihat pengaruhnya dalam kerangka partisipasi politik. Dalam hubungan ini, Deutsch mengemukakan bahwa kemajuan komunikasi, baik fisik maupun sosial dapat mendongkrak peningkatan partipasi politik. Ini berarti bahwa berkembangnya media massa dan fasilitas-fasilitas komunikasi serta berubahnya sistem komunikasi sosial dari satu arah menjadi dua arah dan dari top down menjadi buttom up dapat memungkinkan terjadinya transparansi dan pertukaran informasi yang pada gilirannya memberikan peluang bagi berkembangnya partisipasi politik dari bawah (grassroots).

Dengan demikian berbagai pihak seharusnya turut andil dalam meningkatkan partisipasi politik pemilih dalam pemilu 2014, terutama partai politik dan para calon legislatifnya mampu memberikan pendidikan politik bagi masyarakat bukan malah memperbodoh masyarakat melalui money politics, dan janji-janji bohong belaka tetapi juga memberikan kebebasan bagi masyarakat untuk menggunakan haknya dalam melakukan pengkajian terhadap tiap-tiap visi misi kontestan peserta PEMILU dan memberikan kewenangan yang lebih bagi masyarakat untuk menetukan hak pilihnya sendiri. Sehingga masyarakat bukan hanya menjadi tumbal-tumbal politik saja, akan tetapi masyarakat mampu menggapai mimpi mereka menjadi penentu utama dalam memilih calon wakil mereka yang mampu membawa kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan pembangunan bangsa Indonesia ini.


Tag : Ceritaku, Politik
0 Komentar untuk "Membangun Partisipasi Politik Masyarakat"

Apa Komentarmu ?
Catatan :
1. Gunakan bahasa yang baik dan sopan dalam berkomentar
2. Berkomentar lah sesuai dengan tema artikel.
3. Dilarang menuliskan link aktif di kolom komentar, NO SPAM
4. Share this post G+1 sebagai support blogger Indonesia

Back To Top